Spotify mengembalikan fitur pesan yang dihapus pada tahun 2017

Layanan streaming musik Spotify memulihkan fitur perpesanan, memperluas perpustakaan videonya, dan mengembangkan program monetisasi podcast, yang bertujuan menjangkau 1 miliar pengguna bulanan.

Spotify Technology mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan fitur pengiriman pesan untuk pengguna gratis dan berbayar, yang bertujuan untuk menarik lebih banyak pendengar dan memperkuat posisinya terhadap tekanan persaingan.

Ini dianggap sebagai langkah strategis dalam konteks perusahaan yang memperluas perpustakaan videonya , menerapkan program monetisasi untuk pembuat podcast, dan bertujuan untuk menjangkau 1 miliar pengguna aktif bulanan.

Menurut informasi dari perusahaan Swedia tersebut, fitur baru ini memungkinkan pengguna untuk mengobrol dan berbagi musik dengan orang-orang yang berinteraksi dengan mereka di platform tersebut.

Mulai minggu ini, layanan ini akan diluncurkan pada perangkat seluler untuk pengguna berusia 16 tahun ke atas di pasar tertentu.

Spotify pernah menguji alat pengiriman pesan tetapi harus menariknya pada tahun 2017 karena keterlibatan yang rendah.

Kali ini, perusahaan bertaruh pada pertumbuhan pelanggan yang kuat dalam beberapa tahun terakhir untuk memulihkan fungsionalitas sekaligus mendapatkan pangsa pasar.

Layanan musik streaming ini memiliki 696 juta pengguna aktif bulanan pada kuartal kedua dan berada di jalur yang tepat untuk mencapai 1 miliar, menurut Financial Times.

Spotify juga memperluas perpustakaan videonya dan meluncurkan program kemitraan bagi pembuat podcast untuk memonetisasi konten mereka.

(Kantor Berita Vietnam/Vietnam+)

Sumber: https://www.vietnamplus.vn/spotify-khoi-phuc-tinh-nang-nhan-tin-tung-bi-xoa-bo-nam-2017-post1058334.vnp