(CLO) Pada tanggal 25 November, perusahaan teknologi otak milik Elon Musk, Neuralink, mengatakan telah disetujui untuk melakukan penelitian menggunakan implan otak dan lengan robot dalam uji coba baru.
Neuralink sedang melakukan studi PRIME untuk menguji efektivitas awal implan jaringan otak dan lengan robotik, untuk membantu pasien quadriplegia mengendalikan perangkat eksternal hanya dengan pikiran mereka.
Neuralink mengatakan pihaknya berencana merekrut peserta untuk studi kelayakan dari uji coba PRIME yang sedang berlangsung.
Logo Neuralink dan miliarder Elon Musk. Foto ilustrasi: Reuters
Minggu lalu, perusahaan tersebut menerima persetujuan dari Health Canada untuk melakukan uji coba perangkatnya di Kanada. Ahli bedah saraf di Kanada, yang bekerja sama dengan perusahaan tersebut, telah disetujui untuk mengikutsertakan enam pasien lumpuh dalam penelitian ini.
Di AS, Neuralink telah menanamkan perangkat ini pada dua pasien. Pasien pertama mampu bermain gim video, menjelajahi web, mengunggah postingan di media sosial, dan menggerakkan kursor di laptopnya.
Perusahaan itu mengatakan perangkatnya bekerja dengan baik pada pasien uji kedua, yang menggunakannya untuk bermain gim video dan mempelajari cara mendesain objek 3D.
Ngoc Anh (menurut Reuters)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/neuralink-sap-thu-nghiem-cay-ghep-mo-nao-va-canh-tay-robot-post322984.html
Komentar (0)