Pada hari ia meninggalkan Phu Yen untuk kembali ke Kota Ho Chi Minh pada awal Juli 2023, Benjamin Tortorelli menyetel alarmnya pukul 3:30 pagi dan menuju ke Mui Dien, tempat untuk menyambut matahari terbit pertama di daratan Vietnam.
Melempar jaring untuk menangkap ikan (Hon Yen, Phu Yen)
Rasakan keajaiban Asia
"Di momen damai itu, hati saya dipenuhi rasa syukur karena mendapatkan 'keistimewaan' untuk menyaksikan pagi yang indah itu," tulis Benjamin di Instagram, disertai serangkaian foto mercusuar Mui Dien yang diambilnya dini hari. Tentu saja, ini bukan satu-satunya foto yang diambil Benjamin di Phu Yen. Lebih dari 8.000 pengikutnya di Instagram @with.b3n telah berkesempatan untuk " berkelana melalui foto" bersama Benjamin berkali-kali ke negeri "bunga kuning dan rerumputan hijau", mengunjungi ladang garam Tuyet Diem, menyaksikan nelayan menarik jaring di Hon Yen, memotong dan menenun tikar di laguna O Loan...Benjamin Tortorelli
Gereja Tan Dinh (HCMC)
Vietnam di udara
Di Vietnam, selain bekerja, Benjamin juga menemukan inspirasi fotografi—hobi yang baru ia tekuni beberapa tahun. Benjamin berspesialisasi dalam memotret lanskap dengan kamera terbang, menghiasi daratan dan langit yang indah dengan foto-foto orang yang bekerja dengan penuh semangat, kehidupan perkotaan yang terjalin dengan bangunan-bangunan modern. Foto-foto Benjamin menarik perhatian banyak orang, baik di dalam maupun luar negeri. Di antara komentar-komentar tentang foto-foto Benjamin di laman pribadinya, terdapat banyak seruan dari orang-orang Vietnam ketika mereka melihat keindahan tanah air mereka melalui lensa seorang "orang Barat", dan pertanyaan dari orang asing yang mengungkapkan keinginan mereka untuk melihat langsung lanskap-lanskap Vietnam yang terkenal yang ia potret. Tinggal di Vietnam selama lebih dari satu dekade, Benjamin berkesempatan untuk berkelana dari Utara ke Selatan, mengambil banyak foto indah negara berbentuk S yang sangat ia cintai ini. Jika Vietnam Utara memiliki Cao Bang yang memikat Benjamin, Vietnam Selatan memiliki kehidupan urban Ho Chi Minh City yang ramai dan memberinya inspirasi tak berujung, maka Vietnam Tengah adalah hal istimewa yang kembali ditakdirkan untuknya: "Wilayah Tengah memiliki sesuatu yang sangat magis yang saya rasa sangat beresonansi dengan saya. Wilayah ini memiliki perpaduan sempurna antara ketenangan dan lanskap yang indah, impian bagi setiap fotografer . Dan kehangatan serta keramahan penduduk setempat telah meninggalkan kesan abadi, membuat saya menganggap Phu Yen sebagai rumah kedua saya," ungkap Benjamin. Beberapa foto Benjamin:Cabai kering (Quy Nhon)
Desa nelayan Nhon Hai (Quy Nhon)
Lembah Hom (Phu Yen)
Mercusuar Mui Dien (Phu Yen)
Con Dao (Ba Ria - Vung Tau)
Tuoitre.vn
Komentar (0)