Truong Quoc Thanh, MSc.BSNT, Wakil Direktur Pusat Patologi Medlatec, menyampaikan: Kelenjar getah bening adalah jaringan limfoid yang terletak di banyak lokasi di dalam tubuh, bisa di bagian dalam perut, mediastinum, atau di lokasi perifer yang dapat dirasakan seperti leher, ketiak, selangkangan... Kelenjar getah bening berperan penting dalam fungsi sistem kekebalan tubuh, membantu tubuh mendeteksi dan menghancurkan benda asing, sekaligus memproduksi antibodi ke dalam sistem peredaran darah. Ketika kelenjar getah bening membengkak, hal ini dapat menjadi tanda adanya infeksi atau risiko keganasan.
Pembengkakan kelenjar getah bening di leher perlu ditangani dengan hati-hati karena dapat menjadi tanda banyak penyakit berbahaya (Foto ilustrasi).
Oleh karena itu, Dr. Quoc Thanh menyarankan agar ketika kelenjar getah bening muncul di 3 tempat di tubuh, orang perlu memberi perhatian khusus, khususnya:
Pembengkakan kelenjar getah bening di leher: Pembengkakan kelenjar getah bening di leher sangat umum terjadi, terutama pada orang yang sering mengalami infeksi saluran pernapasan atas. Namun, Anda perlu berhati-hati karena ini bisa menjadi tanda berbagai penyakit berbahaya seperti: Metastasis kanker dari tiroid, nasofaring, esofagus, paru-paru...; Penyakit sistem limfatik: limfoma, tuberkulosis...
Kelenjar getah bening aksila: Menurut Dr. Thanh, kelenjar getah bening aksila dapat teraba dengan jelas ketika sudah muncul, ukurannya tergantung pada faktor yang memengaruhinya. Jika penyebab kelenjar getah bening aksila adalah peradangan, akan disertai gejala seperti pembengkakan, nyeri, dan demam. Namun, perlu diperhatikan secara khusus karena dapat menjadi tanda peringatan beberapa penyakit berbahaya seperti: Penyakit sistem limfatik: limfoma, tuberkulosis...; melanoma metastatik; kanker payudara metastatik; kelenjar getah bening aksila dapat menjadi tanda peringatan kanker payudara stadium lanjut. Hal ini juga merupakan salah satu faktor yang membantu dokter menilai stadium penyakit.
Kelenjar getah bening inguinal: Biasanya, bila Anda melihat pembengkakan kelenjar getah bening di daerah selangkangan, hal itu dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti: Infeksi pada alat kelamin, saluran kemih seperti Chlamydia, sifilis...; Goresan, abses, bisul di tungkai bawah, sekitar panggul; Penyakit pada sistem limfatik: limfoma, tuberkulosis...; Kanker metastasis.
Dr. Quoc Thanh mengatakan bahwa kelenjar getah bening jinak, setelah menyelesaikan tugas kekebalan tubuh, dapat menghilang secara alami tanpa pengobatan. Namun, kelenjar getah bening ganas, jika tidak terdeteksi dini, diobati, dan dikendalikan dengan segera, dapat menimbulkan banyak bahaya bagi tubuh.
Begitu timbul gejala-gejala kelainan kelenjar getah bening yang tidak diketahui penyebabnya, sebaiknya penderita segera mendatangi fasilitas kesehatan terpercaya yang memiliki kemampuan profesional lengkap untuk dilakukan pemeriksaan dan diagnosis yang akurat.
[iklan_2]
Sumber: https://www.baogiaothong.vn/luu-y-3-vi-tri-noi-hach-canh-bao-suc-khoe-bat-on-192240424104123852.htm
Komentar (0)