Di tempat-tempat yang dikunjungi, Bapak Nguyen Hoai Anh, Wakil Sekretaris Tetap Komite Partai Provinsi, Ketua Dewan Rakyat Provinsi Binh Thuan, beserta delegasi kerja mengunjungi tempat-tempat tersebut untuk memberikan ucapan selamat dan menyampaikan ucapan Selamat Tahun Baru Ramưwan 2024 yang bahagia dan hangat kepada para biksu, tokoh agama, serta seluruh umat beragama. Bapak Nguyen Hoai Anh mengungkapkan kegembiraannya bahwa tahun ini kondisi produksi dan kehidupan masyarakat Cham di Phan Thanh stabil. Saat ini, masyarakat sedang memanen padi musim dingin-semi, dengan hasil panen 8 kuintal/sao, dan harga jual yang tinggi. Banyak jalan telah ditanami bunga dan pepohonan, mengubah wajah pedesaan. Keamanan politik , ketertiban sosial, dan keselamatan terjamin.
Pada saat yang sama, beliau menekankan bahwa pemerintah daerah dan masyarakat Kecamatan Phan Thanh, Kabupaten Bac Binh, bertekad untuk terus mempertahankan kriteria pedesaan baru, membangun kawasan pedesaan baru yang maju, melestarikan ritual dan keindahan tradisional suku mereka. Belajarlah untuk melakukan uji coba penanaman varietas padi unggul baru untuk meningkatkan pendapatan, sehingga kehidupan menjadi lebih sejahtera dan memuaskan. Selain itu, marga dan pengikut di Kecamatan Phan Thanh senantiasa menjunjung tinggi semangat solidaritas, memberi contoh yang baik, aktif menanggapi gerakan dan kampanye patriotik di wilayah tersebut, serta berkontribusi bersama suku-suku lain di seluruh Provinsi Binh Thuan untuk mencapai target sosial -ekonomi tahun 2024.
Atas nama masyarakat Cham yang menganut Bani Islam, para biksu dan tokoh terkemuka dengan tulus berterima kasih kepada para pemimpin Provinsi Binh Thuan atas perhatian dan kunjungan mereka, serta mengucapkan selamat atas perayaan Ramuwan. Di masa mendatang, masyarakat Cham yang menganut Bani Islam akan terus berdakwah dan memobilisasi para pengikutnya untuk menaati kebijakan Partai dan hukum negara, aktif berkarya dan berproduksi, serta berkontribusi dalam membangun tanah air agar semakin maju dan sejahtera.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)