Buku ini memberikan banyak informasi yang berharga dan bermakna tentang pemujaan Raja Hung.
Pemujaan Raja Hung bukan saja merupakan bentuk pemujaan leluhur yang unik bagi masyarakat Vietnam sejak zaman dahulu, tetapi juga merupakan simbol budaya sakral patriotisme dan kopatriotisme, yang dikembangkan dan ditingkatkan menjadi patriotisme dan humanisme Vietnam.
Sepanjang sejarah bangsa, kepercayaan ini telah memegang posisi penting dalam kehidupan spiritual masyarakat Vietnam. Berkat nilai-nilai ini, pada 6 Desember 2012, pemujaan Raja Hung di Phu Tho, Vietnam, diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan.
Buku ini terdiri dari dua bagian: "Sejarah dan pentingnya pemujaan Raja Hung di Vietnam", "Melestarikan dan mempromosikan nilai pemujaan Raja Hung saat ini".
Prof. Dr. Ta Ngoc Tan mengatakan bahwa buku "Pemujaan Raja Hung di Vietnam" dibuat untuk berkontribusi dalam menyebarkan Pemujaan Raja Hung kepada sahabat-sahabat internasional; untuk mengevaluasi lebih lanjut peninggalan Kuil Raja Hung di seluruh negeri agar dapat disusun rencana untuk memulihkan dan memperindah tempat-tempat ibadah agar khidmat dan bermartabat; untuk mengumpulkan dan menstandardisasi catatan sejarah dan ritual pemujaan Raja Hung guna menciptakan persatuan di seluruh negeri; untuk mengembangkan solusi guna melestarikan dan memajukan warisan budaya umat manusia.
Artikel-artikel dalam buku ini berfokus pada klarifikasi sejarah terbentuknya dan makna penting pemujaan Raja Hung di Vietnam melalui khazanah pusaka Han Nom, dokumen-dokumen kuno, dan hasil-hasil penelitian arkeologi; eksistensi pemujaan Raja Hung dalam kesadaran masyarakat Vietnam dan suku-suku minoritas di berbagai wilayah negara tersebut serta masyarakat Vietnam di luar negeri.
Artikel-artikel tersebut juga menegaskan peran pemujaan Raja Hung dalam membentuk identitas budaya, membangun masyarakat Vietnam dan dalam strategi persatuan nasional yang hebat untuk tujuan membangun dan mengembangkan negara saat ini.
Di samping itu, buku ini juga menitikberatkan pada persoalan upaya terus melestarikan dan memajukan nilai-nilai Kepercayaan Pemujaan Raja Hung sebagai Warisan Budaya Dunia , perubahan dalam Festival Kuil Hung di Vietnam, pemanfaatan peninggalan dan Festival Kuil Hung dalam kegiatan pariwisata berkelanjutan masa kini, serta persoalan yang diangkat bagi pengelolaan negara terhadap kegiatan keagamaan dan pelestarian warisan budaya manusia.
Menegaskan nilai abadi kepercayaan Pemujaan Leluhur, contoh khasnya adalah kepercayaan Pemujaan Raja Hung, serta terus melestarikan, menjaga, dan mempromosikan dengan kuat nilai budaya jenis kepercayaan ini dengan sikap hormat dan tindakan nyata berarti berkontribusi untuk melestarikan dan mengembangkan budaya Vietnam yang maju yang dijiwai dengan identitas nasional, sehingga "selama budaya itu ada, bangsa itu ada".
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)