Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Độc lập - Tự do - Hạnh phúc

Pelatih Kim Sang-sik melihat kaki lawannya

Pelatih Kim Sang-sik hadir di Stadion Viet Tri pada sore hari tanggal 3 September untuk menyaksikan pertandingan antara U23 Yaman dan U23 Singapura, dua lawan di Grup C bersama U23 Vietnam dalam kualifikasi Kejuaraan AFC U23 2026.

ZNewsZNews03/09/2025

Pelatih Kim Sang-sik menonton U23 Yaman vs U23 Singapura.

Pertandingan pembuka antara U-23 Vietnam dan U-23 Bangladesh berlangsung pukul 19.00, tetapi pelatih Kim Sang-sik datang lebih awal untuk menyaksikan pertandingan antara U-23 Yaman dan U-23 Singapura. Kehadiran pelatih Korea ini menarik banyak perhatian karena U-23 Vietnam akan menghadapi U-23 Singapura pada 6 September dan U-23 Yaman pada 9 September.

Timnas U-23 Yaman dianggap sebagai lawan terkuat di Grup C. Mereka memiliki lini serang yang terdiri dari tiga pemain yang saat ini berstatus pemain tim nasional dan kaya pengalaman. Sementara itu, timnas U-23 Singapura, meskipun memiliki skuad muda, dianggap kurang dikenal. Pelatih Singapura, Firdaus Kassim, pernah menekankan tujuan bermain dengan penuh tekad, dan menjadikan turnamen ini sebagai ajang persiapan untuk turnamen yang lebih besar.

Mengamati langsung kedua lawan membantu pelatih Kim Sang-sik mendapatkan lebih banyak informasi untuk merencanakan taktik yang tepat untuk setiap pertandingan. Sebelumnya, ia dan staf pelatihnya menghabiskan banyak waktu mempelajari rekaman video, tetapi mengakui bahwa kualitas data tentang Singapura dan Bangladesh terbatas, sementara Yaman adalah yang paling sulit diprediksi.

Persiapan matang dari staf pelatih dan tekad para pemain diharapkan dapat membantu U23 Vietnam terus mempertahankan performa mengesankan mereka seperti pada turnamen U23 Asia Tenggara bulan Juli lalu, ketika pelatih Kim Sang-sik dan timnya secara meyakinkan memenangi kejuaraan.

Sumber: https://znews.vn/hlv-kim-sang-sik-soi-gio-doi-thu-post1582271.html


Komentar (0)

No data
No data

Dalam kategori yang sama

2 miliar tampilan TikTok bernama Le Hoang Hiep: Prajurit terpanas dari A50 hingga A80
Para prajurit mengucapkan selamat tinggal kepada Hanoi secara emosional setelah lebih dari 100 hari menjalankan misi A80
Menyaksikan Kota Ho Chi Minh berkilauan dengan lampu di malam hari
Dengan ucapan selamat tinggal yang masih terngiang-ngiang, warga ibu kota mengantar tentara A80 meninggalkan Hanoi.

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk