Mulai pukul 3:00 sore pada tanggal 9 Mei, harga bensin E5 RON92 turun sebesar VND1.288/liter; bensin RON95-III turun sebesar VND1.411/liter; minyak solar turun sebesar VND759/liter; minyak tanah turun sebesar VND843/liter dan bahan bakar minyak turun sebesar VND160/kg.
Staf Petrolimex mencetak tagihan bensin untuk pelanggan. (Foto: Duc Duy/Vietnam+)
Sesuai keputusan Kementerian Perindustrian dan Perdagangan - Kementerian Keuangan, harga bensin dalam negeri akan turun tajam mulai pukul 15.00 hari ini (2 Mei).
Secara spesifik, harga bensin E5 RON92 turun sebesar VND1.288/liter menjadi VND22.623/liter; bensin RON95-III turun sebesar VND1.411/liter, sehingga harga baru menjadi VND23.544/liter. Sementara itu, harga solar turun sebesar VND759, menjadi VND19.847/liter; minyak tanah turun sebesar VND843, menjadi VND19.701/liter, dan bahan bakar minyak turun sebesar VND160, menjadi VND17.503/kg.
Dengan demikian, selama periode pengelolaan ini, semua produk minyak bumi mengalami penurunan. Harga bensin E5 RON92 saat ini lebih rendah 921 VND/liter dibandingkan bensin RON95-III.
Terkait dana stabilisasi harga (BOG), kementerian gabungan memutuskan untuk tidak menyisihkan dan tidak membelanjakan uang dari Dana Stabilisasi Harga Minyak untuk produk minyak bumi.
Seorang perwakilan dari Vietnam National Petroleum Group (Petrolimex) mengatakan bahwa hingga sebelum penyesuaian harga, saldo dana stabilisasi harga (BOG) di perusahaan tersebut adalah 3,077 miliar VND, tidak berubah dari periode pengumuman minggu lalu.
Dalam penyesuaian terbaru (2 Mei), harga bensin E5 RON92 turun VND8/liter; solar turun VND110, dan minyak tanah turun VND142/liter. Namun, harga bensin RON95-III naik VND40/liter dan bahan bakar minyak naik VND255/kg.
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 80/2023/ND-CP yang mengubah dan melengkapi sejumlah pasal dalam Peraturan Pemerintah Nomor 95/2021/ND-CP tanggal 1 November 2021 dan Peraturan Pemerintah Nomor 83/2014/ND-CP tanggal 3 September 2014 tentang Perdagangan Minyak Bumi, masa pengaturan harga minyak bumi akan dipersingkat dari 10 hari menjadi 7 hari, yang dilaksanakan setiap hari Kamis.
Apabila periode pengendalian harga bertepatan dengan hari libur sesuai peraturan, maka akan diberlakukan sebagai berikut: Jika hari Kamis bertepatan dengan hari pertama libur, periode pengendalian harga BBM akan diberlakukan pada hari Rabu sebelumnya. Jika hari Kamis bertepatan dengan hari libur lainnya, periode pengendalian harga BBM akan diberlakukan pada hari kerja pertama setelah libur.
Menurut VNA
Sumber
Komentar (0)