Pada sore hari tanggal 23 April, Pesta Tontonan terbesar yang pernah diselenggarakan oleh GAM, SE, dan operator turnamen VNG serta Riot. Dengan empat lokasi di Hanoi, Kota Ho Chi Minh, Nha Trang, dan Da Nang, ini adalah pertama kalinya di Vietnam dua tim yang dianggap rival berat bersatu untuk menciptakan arena bermain yang seru bagi para penggemar.
Para penonton dibuat tegang menyaksikan persaingan antara GAM dan SBTC di final League of Legends.
Pesta Tontonan di empat lokasi
Penggemar tim SBTC di Da Nang
Jembatan Go Vap (HCMC)
Sejak SBTC didirikan, SE dan GAM telah dianggap sebagai rival berat. Namun, bagi para penggemar, kedua belah pihak telah berkolaborasi untuk menciptakan atmosfer yang belum pernah ada sebelumnya. Sebuah acara akbar pun digelar oleh kedua belah pihak, bekerja sama dengan operator turnamen League of Legends di Vietnam, VNG, dan Riot, untuk memberikan pengalaman yang sebelumnya hanya tersedia di negara-negara regional yang kuat seperti LCK atau LPL.
Kepala Jembatan Go Vap
Ratusan orang berbaris untuk menonton pertandingan final.
Di babak Play-off, SBTC menunjukkan wajah yang sangat berbeda. Mereka melaju ke game ke-5 melawan GAM di final braket pemenang dan mengalahkan CES 3-0 di braket pecundang untuk bertanding ulang dengan GAM di final besar.
Namun, bertentangan dengan harapan para penggemar, SBTC membiarkan GAM unggul 2-0 terlalu cepat. Di gim ketiga, "Red Roosters" tampak bangkit ketika mereka mengangkat Slayder, sehingga menang telak atas GAM, memperpendek skor menjadi 2-1, membawa harapan bagi para penggemar mereka. Di gim keempat, dengan awal yang gemilang ketika Slayder masih belum siap, Dia1 menahan Sylas dan mengobrak-abrik formasi lawan. Ketika para penggemar memikirkan gim kelima, GAM menolak. Dari pertarungan naga yang membawa bencana. SE tersapu bersih dan GAM kembali unggul, pertandingan pun terlepas dari tangan SE dengan penuh penyesalan.
Tim GAM masuk untuk mengambil kejuaraan dan resmi menjadi tim di London (Inggris) untuk mewakili wilayah Vietnam (VCS) untuk berkompetisi di MSI.
Tim GAM memenangkan piala kejuaraan
Mengakhiri musim semi dengan gelar juara milik GAM, jalan di depan merupakan tantangan besar bagi GAM saat di MSI lawan yang akan mereka hadapi adalah T1, GEN.G... di mana kesalahan sedikit saja akan berakibat mahal.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)