Di kecamatan Duy Xuyen, kota Da Nang , kolam teratai Tra Ly sedang mekar penuh, menarik banyak penduduk lokal dan wisatawan untuk berkunjung.
Dengan luas hampir 35 hektar, kolam teratai ini menjadi andalan dalam pengembangan ekonomi pertanian yang dipadukan dengan wisata masyarakat setempat.
Teratai Tra Ly biasanya mulai mekar antara bulan Mei hingga Agustus setiap tahun, dengan puncak mekar pada bulan Juni dan Juli.
Waktu yang ideal untuk berkunjung adalah pagi-pagi sekali, saat sinar matahari masih lembut dan embun masih menempel di dedaunan.
Sebelumnya, daerah ini sebagian besar ditanami padi, tetapi efisiensi ekonominya tidak tinggi. Selama lebih dari satu dekade, model peralihan ke budidaya teratai telah memberikan sumber pendapatan yang stabil bagi masyarakat, sekaligus berkontribusi pada pelestarian lanskap dan lingkungan.
Produk teratai di Tra Ly saat ini diolah dalam berbagai cara, dari biji teratai kering, teh teratai hingga produk buatan tangan, yang berkontribusi dalam meningkatkan nilai produk pertanian daerah.
Teratai bukan hanya tanaman ekonomi yang bernilai, tetapi juga merupakan simbol keindahan murni dan erat kaitannya dengan kehidupan spiritual masyarakat di sini.
Dengan keunggulan pemandangan alam dan keramahan penduduk setempat, kolam teratai Tra Ly diharapkan menjadi tujuan menarik dalam perjalanan menjelajahi tanah baru Da Nang, sekaligus berkontribusi dalam mempromosikan pengembangan pertanian yang dipadukan dengan pariwisata ke arah yang berkelanjutan.
Dari pusat kota Da Nang, dibutuhkan waktu sekitar satu jam bagi pengunjung untuk melakukan perjalanan ke kawasan teratai Tra Ly, untuk merasakan ruang pedesaan yang damai dan mengalami nilai-nilai budaya dan ekologi khas wilayah Tengah (Vietnam).
Sumber: https://www.vietnamplus.vn/da-nang-kham-pha-ve-dep-tuyet-voi-cua-dam-sen-tra-ly-post1049129.vnp
Komentar (0)