Melaporkan kepada Surat Kabar Nguoi Lao Dong, Ibu NCSA (yang tinggal di Kota Hue) mengatakan bahwa pada awal Juli 2024, dia membuat perintah transfer dari rekening yang dibuka di MB Bank, tetapi secara keliru mentransfer ke rekening yang dibuka atas nama BDC diACB Bank.
Setelah menemukan transfer yang salah, karena ia berada di Kota Dong Ha, Provinsi Quang Tri , Ibu SA pergi ke cabang MB untuk meminta perintah verifikasi dan melapor ke ACB untuk meminta bantuan pengecekan. Melalui proses kerja sama antara kedua bank, ia berhasil menghubungi orang yang menerima uang yang salah.
"Karena penerima tidak kooperatif dalam mentransfer sejumlah besar uang, saya terpaksa melapor ke Kepolisian Kota Hue untuk turun tangan dan membekukan rekening, serta melakukan investigasi dan konfirmasi. Kepolisian Kota Hue berkoordinasi dengan Kepolisian Distrik Vinh Tuong, Provinsi Vinh Phuc, dan Kepolisian Komune Yen Lap, Distrik Vinh Tuong, untuk mengundang seseorang bernama BDC. BDC mengonfirmasi bahwa uang telah ditransfer ke rekening tersebut, tetapi meminta agar orang yang salah mentransfer uang tersebut datang langsung ke Vinh Phuc untuk mengonfirmasi transfer tersebut," ujar Ibu SA.
Banyak orang mentransfer uang secara tidak sengaja tetapi mendapatkannya kembali tidaklah mudah.
Pada 23 Agustus, kepolisian mengirimkan surat kepada ACB, meminta bantuan untuk mengembalikan uang sebesar 450 juta VND yang ditransfer secara keliru. Namun, Ibu SA belum menerima uang tersebut. "Sudah lebih dari 2 bulan sejak saya salah transfer, dan masih belum ada kabar," ujarnya khawatir.
Kepada wartawan pada 14 September, ACB menyatakan bahwa setelah mentransfer uang yang salah, nasabah tersebut mengajukan pengaduan ke Kepolisian Kota Hue. Pada 11 Juli, Kepolisian Kota Hue mengirimkan surat ke Cabang ACB Hue untuk meminta kerja sama dalam memberikan informasi dan memblokir rekening yang menerima transfer uang yang salah hingga pemberitahuan lebih lanjut dari lembaga investigasi guna memudahkan verifikasi.
ACB telah memblokir rekening yang menerima uang transfer keliru tersebut. ACB juga menyatakan telah menerima laporan dari Kepolisian Kota Hue mengenai koordinasi dan dukungan dalam pemulihan uang transfer keliru tersebut untuk mengembalikan dana nasabah melalui rekening yang dibuka di MB.
"Namun, jika Kepolisian Kota Hue ingin mendukung pengembalian uang tersebut, mereka perlu memiliki keputusan untuk menyita barang dan dokumen terkait uang yang ditransfer secara keliru oleh Ny. SA. Baru setelah itu ACB memiliki dasar yang cukup untuk mempertimbangkan dan mengembalikannya ke rekening sementara yang dibuka di Kas Negara Kepolisian Kota Hue," ungkap perwakilan ACB.
Baru-baru ini, pada tanggal 13 September, ACB mengatakan pihaknya terus mengirim surat ke Kepolisian Kota Hue mengenai dukungan dalam memulihkan uang yang keliru ditransfer ke nasabah.
Terkait dengan pemegang rekening yang menerima transfer keliru yang dibuka di ACB, pihak bank menyatakan bahwa setelah menerima informasi dari Ibu SA, pihaknya secara proaktif menghubungi pemegang rekening tersebut berkali-kali.
Pada tanggal 4 September, pemilik rekening menjawab bahwa ia akan datang ke ACB untuk membahas masalah ini. Namun, hingga tanggal 12 September, ACB belum menerima permintaan penarikan dana dari BDC untuk mengembalikan uang kepada orang yang salah mentransfer uang.
[iklan_2]
Sumber: https://nld.com.vn/chuyen-khoan-nham-450-trieu-dong-hon-2-thang-van-bat-tin-196240914115614152.htm
Komentar (0)