Pelatih Vu Tien Thanh yakin bahwa ia akan membantu Ho Chi Minh City FC bertahan di liga dengan sukses.
Perhitungan si "aneh"
Dengan 27 gol kebobolan, Ho Chi Minh City FC menjadi tim dengan pertahanan terburuk di V-League 2023. Selain kesalahan sistem, "Kapal Perang Merah" juga sering kebobolan gol musim ini karena kesalahan individu. Pelatih Vu Tien Thanh bahkan sampai berseru, "Sangat membosankan!" untuk memuji para pemain bertahannya.
Ho Chi Minh City FC tak bisa tinggal diam menghadapi pertahanan ini. Mereka terpaksa mengganti Jonathan Campbell dengan Brendon Lucas, dan meminjam kiper Patrik Le Giang. Tak berhenti di situ, Ho Chi Minh City FC juga "mengetuk pintu" tim Binh Dinh untuk meminjam Adriano Schmidt dan Cao Van Trien, tetapi gagal.
Semua kesepakatan ini menunjukkan perhitungan aneh pelatih Vu Tien Thanh. Pertama, pemain lama Brendon Lucas adalah pilihan yang sangat aman. Karena merekrut pemain asing di V-League bukanlah hal yang mudah, terutama di tengah musim ketika klub tidak punya banyak waktu untuk uji coba.
Pelatih Vu Tien Thanh memberi semangat kepada para pemain Klub Kota Ho Chi Minh
Sementara itu, Lucas bermain untuk Ho Chi Minh City FC pada musim 2021, bermain konsisten, dan hanya mengalami sedikit cedera. Ia hanya meninggalkan tim karena alasan non-profesional (tidak memperpanjang kontrak karena harus pulang kampung untuk berduka atas kepergian ayahnya - PV).
Ho Chi Minh City FC juga segera meminjam Patrik Le Giang. Ketika Hanoi Police FC (CAHN) memiliki Filip Nguyen, Patrik tentu saja harus menjadi pilihan cadangan dan pelatih Vu Tien Thanh "memanfaatkan kesempatan itu".
Jadi mengapa Ho Chi Minh City FC mengincar Adriano Schmidt dan Cao Van Trien? Jawabannya terletak pada tujuan dan motivasi. Setelah fase pertama, Binh Dinh FC berhasil masuk 8 besar dan dipastikan akan bertahan di liga, tetapi akan sulit bersaing dengan CAHN, Hanoi, atau Viettel dalam perebutan gelar juara.
Klub Binh Dinh hampir tidak memiliki target tambahan di fase 2. Jika Schmidt atau Van Trien dipinjamkan, tim asal negeri Vo tersebut mungkin tidak terlalu terpengaruh. Di posisi bek tengah, pelatih Nguyen Duc Thang juga memiliki pemain asing Marlon, Nguyen Tien Duy, dan Le Ngoc Bao.
Gelandang muda Vinh Nguyen sangat dihargai oleh pelatih Vu Tien Thanh.
Bahkan gelandang Do Van Thuan pun bisa bermain sebagai bek tengah. Di lini tengah, Binh Dinh juga memiliki banyak pemain berkualitas lainnya seperti Ly Cong Hoang Anh, Mac Hong Quan, Huynh Tien Dat, dan Viktor Le.
Bakat Vu Tien Thanh
Mungkin, Vu Tien Thanh adalah pelatih paling "kontroversial" di V-League. Ia sering melontarkan pernyataan kontroversial dan bahkan didenda oleh VFF. Namun, terlepas dari kontroversinya, ia adalah ahli strategi yang handal.
Pada musim 2022, Klub Kota Ho Chi Minh menghadapi banyak kesulitan dan harus terus berganti pelatih. Setelah kalah dari Saigon dalam derby Kota Ho Chi Minh, manajemen "Kapal Perang Merah" mengundang pelatih Vu Tien Thanh dan ia membantu Klub Kota Ho Chi Minh meraih 9 poin tambahan untuk tetap bertahan di V-League.
Akankah keanehan Pelatih Vu Tien Thanh membantu Klub "Kapal Perang Merah" Kota Ho Chi Minh berlabuh dengan selamat?
Sebelumnya, pada musim 2020, pelatih Vu Tien Thanh membantu Saigon FC, tim yang kurang begitu bagus, bersaing memperebutkan gelar juara bersama Viettel dan Hanoi FC. Meskipun gagal meraih gelar juara, tim tersebut tetap meraih medali perunggu dan tampil mengesankan dengan rekor 11 pertandingan tak terkalahkan.
Kemudian, saat menjadi ketua PVF Center, Pelatih Vu Tien Thanh juga turut andil membantu para pemain muda, khususnya Nguyen Duc Phu, Nguyen Thanh Nhan... agar lebih cepat matang dan menjadi pilar U-22 Vietnam.
Pelatih Mauro Jeronimo, kapten Klub Pho Hien (sekarang PVF-CAND) mengatakan bahwa pelatih Vu Tien Thanh adalah orang yang mengusulkan ide untuk membiarkan pemain muda bermain secara reguler di Divisi Pertama.
Dengan kepemimpinan dan kemampuan kepelatihannya yang telah teruji, Pelatih Vu Tien Thanh menjadi sosok yang paling dinantikan di Klub Kota Ho Chi Minh saat ini. Setelah gagal meningkatkan pertahanan, peran pelatih "monster" ini menjadi jauh lebih penting dalam 5 pertandingan "final" tersisa di V-League 2023.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)