Perusahaan rintisan Inggris, Space Solar, baru saja membuat terobosan dalam teknologi transmisi daya nirkabel, yang membantu mewujudkan gagasan menghasilkan tenaga surya di luar angkasa.
Dengan demikian, situasi produksi energi global dapat diubah secara signifikan, dengan membuka era pemanfaatan listrik bersih dari luar angkasa dengan menggunakan panel surya yang ditempatkan di orbit.
Panel-panel ini diubah menjadi gelombang mikro yang dipancarkan dari luar angkasa ke bumi, dari sana terhubung ke jaringan listrik dan menyediakan sumber listrik bersih tanpa gangguan.
Space Solar mengklaim bahwa biaya pembangkitan listrik dengan cara ini dapat bersaing dengan sumber energi terbarukan saat ini dan jauh lebih murah daripada tenaga nuklir.
Perusahaan ini merupakan perusahaan pertama di dunia yang menggunakan sistem transmisi daya nirkabel HARRIER 360 derajat. Sistem tradisional membutuhkan sambungan putar yang besar untuk menyelaraskan panel surya secara terus-menerus dengan matahari dan penerima energi di bumi.
Di sisi lain, HARRIER memungkinkan transmisi listrik ke segala arah tanpa komponen yang bergerak, sehingga meningkatkan efisiensi dan keandalan. Proyek Space Solar kini telah menerima dukungan dari Pemerintah Inggris dan Badan Antariksa Eropa.
SELATAN
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)