Dalam konferensi pers sebelum pertandingan antara Vietnam dan Jepang, pelatih Troussier mengatakan: "Bermain 10 pertandingan, kami mungkin kalah 9 kali, tetapi siapa tahu, kami mungkin mendapatkan hasil positif atau menang."
Pelatih kepala tim Vietnam dengan yakin menyatakan: "Jika besok tim Vietnam tidak meraih hasil yang diinginkan melawan Jepang, kesempatan belum berakhir. Tim ketiga dengan hasil baik juga akan lolos."
Tim Vietnam berharap bisa mengulang hasil imbang 1-1 dengan tim Jepang. (Sumber: AFP) |
Empat tahun lalu kami juga maju dengan cara ini, kami bahkan beruntung berada di atas dengan poin tambahan, dengan satu kartu kuning lebih sedikit.
Saya bilang itu bukan berarti besok tim Vietnam tidak bisa menciptakan kejutan. Kami mungkin kalah 9 dari 10 pertandingan, tapi siapa tahu, mungkin besok kami akan mendapatkan hasil positif atau menang.
Mengomentari pernyataan pelatih Troussier, pers Korea mengatakan bahwa ia tidak berkhayal ketika menetapkan tujuan mengalahkan Jepang.
Surat kabar MT berkomentar: "Pelatih Troussier tidak berkhayal. Tim Jepang memang dikenal bermain bagus, memenangkan 10 pertandingan berturut-turut di semua kompetisi, tetapi dalam beberapa tahun terakhir, mereka sering mengalami kesulitan saat menghadapi tim Vietnam."
Dalam pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia 2022, tim Jepang ditahan imbang 1-1 oleh tim Vietnam di kandang. Sebelumnya, di leg pertama, "Samurai Biru" hanya menang 1-0 di Stadion My Dinh melawan tim asuhan Pelatih Park Hang Seo.
News1 juga mendukung pernyataan Pelatih Troussier: "Kejutan bisa terjadi kapan saja di Piala Asia. Bahkan tim-tim kuat di benua ini pun sering mengalami kesulitan."
Dalam pertandingan melawan tim Vietnam, Jepang juga tidak diperkuat pemain sayap berbahaya Kaoru Mitoma. Oleh karena itu, "Naga Emas" memiliki peluang besar untuk meraih hasil yang baik melawan Jepang.
Pertandingan antara Vietnam dan Jepang akan berlangsung pukul 18.30 pada tanggal 14 Januari.
( menurut Dan Tri)
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)