3 Gejala Berkepanjangan, Waspada Penyakit Liver

Penyakit hati, jika tidak diobati, dapat menyebabkan gagal hati. Banyak orang menderita penyakit hati tanpa menyadarinya, sehingga penyakit ini berkembang secara diam-diam. Namun, tubuh akan menunjukkan beberapa tanda yang tidak biasa.

Ada banyak jenis penyakit hati. Beberapa dapat diobati dengan perubahan pola makan dan gaya hidup, sementara yang lain memerlukan pengobatan jangka panjang, menurut situs web kesehatan AS Healthline .

Penyakit hati dapat menyebabkan nyeri perut di sisi kanan atas perut.

Hati adalah salah satu organ yang menjalankan sebagian besar fungsi tubuh, mulai dari detoksifikasi, metabolisme nutrisi, mendukung pencernaan, hingga mensintesis beberapa protein penting. Penyakit hati dapat melemahkan fungsi hati, bahkan mengancam jiwa. Penyakit hati yang umum adalah hepatitis, perlemakan hati, sirosis, gagal hati, atau kanker hati.

Ketika hati bermasalah, tubuh akan menunjukkan tanda-tanda berikut:

Kelelahan dan kelemahan kronis

Masalah hati akan menyebabkan racun berbahaya menumpuk di dalam tubuh, menyebabkan peradangan dan kesulitan tidur. Akibatnya, tubuh terasa lelah dan lemah dalam waktu yang lama. Kondisi ini tetap terjadi bahkan setelah banyak beristirahat dan kurang berolahraga.

Penyebab umum hepatitis meliputi infeksi virus dan parasit, mengonsumsi makanan yang terkontaminasi, atau minum air yang terkontaminasi. Jika tidak diobati, kerusakan hati dapat bersifat permanen. Kelelahan akibat hepatitis sering kali disertai gejala seperti kulit gatal, kulit dan mata menguning, serta nyeri atau rasa tidak nyaman di kuadran kanan atas.

Metabolisme lambat

Hati yang rusak dapat memengaruhi metabolisme tubuh. Padahal, hati memainkan peran vital dalam metabolisme lemak, protein, dan karbohidrat. Ketika hati sakit, seperti pada hepatitis atau sirosis, kemampuannya untuk memproses dan mendistribusikan nutrisi akan terganggu.

Konsekuensi dari kondisi ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Selain itu, hati berperan penting dalam mengatur lemak dan gula dalam tubuh. Jika hati rusak, tubuh akan menyimpan lebih banyak lemak atau kehilangan berat badan secara tiba-tiba akibat gangguan metabolisme.

Pembengkakan perut

Pembengkakan perut yang terus-menerus dapat disebabkan oleh berbagai hal. Namun, jika pembengkakan perut disertai gejala seperti penyakit kuning, kelelahan, dan mual, kemungkinan besar disebabkan oleh penyakit hati. Penyebabnya biasanya adalah pembesaran hati atau penumpukan cairan di perut.

Bila melihat tanda-tanda di atas dan mencurigai adanya penyakit liver, pasien perlu segera pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan, menurut Healthline .

Sumber: https://thanhnien.vn/3-trieu-chung-keo-dai-canh-bao-benh-gan-185250209002525178.htm